#keluarDariSigma
halo temen temen kembali lagi di blog saya, kali ini saya akan menjawab beberapa pertanyaan temen temen tentang kenapa saya keluar dari SIGMA ? tapi sebelum lanjut saya akan menceritakan sedikit awal mula cerita ini terjadi ok langsung saja saya pertama kali kenal mengenai SIGMA yaitu dari vidio vidio yang di unggah akun Stipap.mdn saya langsung mencari berita tersebut saat itu saya masih di semester II dan saya putuskan untuk mendaftar di Perpustakaan dan untuk bidang yang saya ambil saya memilih Reporter&Penulis karena menurut saya itu adalah bidang saya di Reporter saya memiliki bakat dalam berbicara dan di Penulis saya punya kemampuan menulis yang bisa merangkai kata kata seolah kejadian itu nyata dan membuat para pembaca nyaman membacanya, saat itu saya masuk dalam angkatan PK diantaranya : Ari,Aldan, Bambang, Devin, Fahmi,Fauzi,Kevin, Rasyd, Rohim, ok langsung saja hampir satu tahun saya lalui menjadi bagian dari Sigma tentu banyak ilmu dan pengalaman yang saya dapat mulai dari menjadi perwakilan untuk pelatihan di Kampus lain, perwakilan untuk undangan pelantikan beberapa Organisasi yang ada di Stipap dan masih banyak lagi, saat itu saya sangat senang menjadi bagian dari mereka karena pada masa masa itu saya ingin meninggalkan jejak yang baik dengan menjalankan tanggung jawab yang diberikan, dan tibalah pada masa masa berakhirnya karir saya di Sigma saat itu saya sudah mulai berpikir bahwa di 2019 saya harus keluar dari Sigma dan fokus pada bisnis yang akan saya bangun, mengingat tujuan saya dan teman teman berbeda saya harus melepaskan diri dari Sigma walaupun awalnya saya dicekal tidak bisa keluar dari Sigma dan ingin mempertahankan namun dengan cara menjelaskan bahwa sudah banyak yang sudah saya korbankan demi bisnis yang saya bangun mulai dari masa muda, tabungan, kisah asmara, selalu berkelana saat ada pelatihan atau seminar tentang bisnis dengan berat hati mereka juga tidak menerima keputusan saya, tentu dengan keputusan mereka saya harus mengikuti kata hati saya dengan tetap fokus pada tujuan, dan akhirnya saya resmi mengeluarkan diri saya tanpa persetujuan mereka karena saya harus berpikir tujuan yang saya ambil tidaklah salah dan andai mereka memiliki profesi sama seperti pengusaha saya rasa mereka juga akan mengambil langkah yang saya ambil.
kesan : saya sangat senang bisa menjadi bagian dari mereka, dari Sigma saya bisa mengasah kemampuan berbicara dan mempertajam penulisan saya dan tentu tidak bisa dipungkiri saya mendapat relasi untuk di medan Sigma juga berperan 5% untuk hal ini.
pesan : untuk abg/kakak/teman/tayo saya rasa kita semua punya pandangan yang berbeda terhadap masa depan, saya cuma bisa katakan bisa mengerti untuk keputusan ini, apabila kita ketemu jangan lupa untuk senyum dan menjabat tangan.
Terima kasih SIGMA kalianluar biasa !
SIGMA !
viva kreativitas
kesan : saya sangat senang bisa menjadi bagian dari mereka, dari Sigma saya bisa mengasah kemampuan berbicara dan mempertajam penulisan saya dan tentu tidak bisa dipungkiri saya mendapat relasi untuk di medan Sigma juga berperan 5% untuk hal ini.
pesan : untuk abg/kakak/teman/tayo saya rasa kita semua punya pandangan yang berbeda terhadap masa depan, saya cuma bisa katakan bisa mengerti untuk keputusan ini, apabila kita ketemu jangan lupa untuk senyum dan menjabat tangan.
Terima kasih SIGMA kalianluar biasa !
SIGMA !
viva kreativitas
Komentar
Posting Komentar